Adsense

14 Cara berdoa yang sangat disukai Tuhan SWT




Tanya Jawab dengan Habib Lutfi Bin Yahya

Assalamualaikum Warahmatullahi wabarakatuh. Saya berbahagia mampu berkonsultasi dilema spiritual, agama, dan lain sebagainya. Untuk itu saya memberanikan diri untuk coba menanyakan sesuatu yang berkaitan dengan spiritual itu. 

Selama ini saya selalu berdoa namun mengapa belum juga dikabulkan. Saya tidak berburuk sangka kepada Tuhan, na’udzubillah. Sebab, Yang Mahakuasa Maha Tahu terhadap apa yang sempurna bagi saya. Namun, sebagai manusia, saya memiliki keinginan-keinginan, misalnya, ingin memiliki kendaraan, rumah, naik jabatan, dan lain sebagainya. Sebagai pegawai negeri memang mustahil mampu kaya raya. Permintaan saya, bagaimana saya sekeluarga mampu hidup layak, mampu menyekolahkan anak dan lain sebagainya. Apakah saya harus kontrak rumah dan naik bus umum terus menerus sementara saya sudah memiliki dua orang anak dan kesemuanya sudah menjelang masuk sekolah. 

Pernah saya bertanya kepada seorang Kiai yang dijawabnya bahwa Yang Mahakuasa tak menolak doa saya, tapi berproses. Kalau tiba-tiba saya menjadi kaya, orang akan curiga. Tapi, Yang Mahakuasa (Swt) akan menentukan jalan rejeki saya. Jawaban kiai itu masuk akal. Apalagi, katanya, menjadi kaya itu juga butuh mental yang siap. Kalau tidak, mampu gila, sombong, dan kemudian durhaka kepada Yang Mahakuasa yang memberinya.
Kini, saya pasrah dengan apa yang diberikan Allah. Saya hanya bekerja keras dengan mencari uang halal. Saya juga coba merangkap mengajar. Saya menghindari betul yang namanya korupsi dan sogokan. Kalau ada orang memberi uang saya, saya tanya untuk apa uang itu? Jika terkait dengan pekerjaan, saya menolaknya. 

Yang ingin saya tanyakan, adakah kunci doa supaya dikabulkan Allah. Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih. Wassalamualaikum warahmatullahi. wabarakatuh. Muhammad Faisal Mukim 

Jawaban:

Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh. Terima kasih atas perhatian Anda. Islam itu memang agama doa. Hampir semua aktifitas kaum muslimin selalu diawali dan diakhiri dengan doa. Mengapa demikian? Karena kaum muslimin menganggap hidup ini ialah dalam rangka menjalankan perintah Yang Mahakuasa yang di dalamnya penuh dengan ibadah. 
Berdoa juga ibadah. Nabi pernah bersabda bahwa orang yang tidak pernah berdoa ialah orang yang sombong. Nabi bersabda: "Doa itu ialah pedang (senjata) orang beriman." Sebab, dengan berdoa, kita masih mempercayai Dzat Maha Tinggi yang Maha Kuasa atas segala makhlukNya. Yang Mahakuasa berfirman:"Berdoalah kepada-Ku niscaya akan Aku kabulkan." 

Lantas, bagaimanakah cara berdoa yang disukai Yang Mahakuasa sehingga peluang terkabulkannya menjadi lebih dekat? Dalam beberapa kitab yang membahas wacana doa menyerupai yang dikutip oleh Mundzir Nadzir dalam Afdhaliyyah Al-Wasa’il disebutkan bahwa ada empat belas kunci supaya Yang Mahakuasa cepat mengabulkan permohonan. 

1. Bacalah basmalah dan hamdalah (alhamdulillah) atau kebanggaan kepada Yang Mahakuasa serta shalawat kepada Rasulullah, keluarga serta sahabatnya untuk mengawali permohonan.
2. Mohonlah ampunan atas kesalahan dan dosa yang telah diperbuat dengan mengucapkan istighfar.
3. Sampaikan permohonan itu dalam kedaan suci, memiliki wudhu, bahkan apabila perlu lakukanlah mandi taubat.
4. Sampaikanlah permohonan dengan hati yang khusuk dan tertuju sepenuhnya kepada Allah.
5. Berdoa dengan hati ikhlas, tanpa paksaan, penuhi kecintaan serta kepatuhan kepada Allah.
6. Menghadap kiblat, sebab hal itu sangat disukai oleh Allah.
7. Membersihkan perut dari makanan yang haram. Jika pernah makan atau minum sesuatu yang dilarang, kosongkanlah dulu pengaruhnya seraya bertobat. Jika pernah makan makanan hasil korupsi atau hasil curian, misalnya, segeralah bertobat dan tak mengulanginya lagi.
8. Ucapkanlah permohonan dengan bunyi lirih bukan lantang.
9. Gunakanlah wasilah (perantara) melalui para Nabi dan orang-orang suci lainnya.
10. Kesepuluh, ketika berdoa tidak memandang ke atas.
11. Utarakan permohonan secara berulang-ulang dengan bahasa yang dimengerti, dan tidak meminta hal-hal yang berbau maksiat, contohnya memohon supaya menang lotere dan lain sebagainya.
12. Merentangkan kedua tangan sampai sejajar dengan bahu selayaknya orang berdoa.
13. Jika memang benar-benar ingin memohon kepada Allah, usahakan diawali dengan shalat sunnah hajat. Sebab, dalam, beberapa Hadist disebutkan, jikalau kita menginginkan sumbangan Allah, maka dirikanlah shalat dua rekaat lalu mintalah kepada Allah. Menurut sabda Nabi, ajakan itu akan dikabulkan.
14. Harus yakin bahwa Yang Mahakuasa mengabulkan doanya. Sabda Rasulullah, "Berdoalah kepada Yang Mahakuasa dan kalian yakin Yang Mahakuasa mengabulkannya."

Kalangan sufi pernah berkata, "Dosa yang paling besar umat insan ialah menganggap Yang Mahakuasa tidak mengabulkan doanya." Karena doa juga merupakan ibadah, maka berdoa juga berpahala. Karena itu, senantiasalah berdoa. Seandainya, Yang Mahakuasa belum juga mengabulkannya, maka kita sudah menerima pahala berdoa. 

Perlu Anda ingat juga, jikalau insan bosan dengan ajakan orang lain berulang kali, maka Yang Mahakuasa justru sebaliknya. Dia (Swt) sangat menyukai seorang hamba yang senantiasa memohon kepada-Nya. 


Sumber : Istana99kupu

Sumber http://ohviral.blogspot.co.id/

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "14 Cara berdoa yang sangat disukai Tuhan SWT"

Posting Komentar